Sebelum kita membahas tentang judul di atas, yakni gejala penyakit kista pada wanita, tanda kista sudah sembuh dan menghilang, perlu kita ketahui terlebih dulu, kalau penyakit kista adalah penyakit yang menjadi momok bagi perempuan. Akibat dari banyak faktor semisal makanan, lingkungan, bahan kimia yang dengan sengaja maupun tidak dikonsumsi, hingga kelebihan hormon menyebabkan penyakit ini merebak.
Apa Gejala Penyakit Kista Pada Wanita Dan Tanda Kista Sudah Sembuh Dan Mengecil Hilang
Betapa banyak wanita yang tidak mengetahui gejala penyakit kista yang mereka alami, para wanita tersebut seakan-akan tak pernah merasakan apapun, bahkan bisa beraktivitas normal seperti biasa. Hanya saja seringkali wanita tersebut mengalami beberapa gejala seperti haid yang kurang teratur, kencing terasa sakit, sembelit atau konstipasi dan juga sebaliknya, seringkali buang air besar, kemudian berhubungan seks terasa sakit dan sebagainya.
Mereka tidak menyadari penyakit kista itu tumbuh di dalam rahimnya, penyakit yang mulanya hanya sebesar kacang polong, dan hanya satu saja, kemudian perlahan-lahan, selama bertahun-tahun pada akhirnya menjadi berkembang dan berada di sekitar dinding rahim. Ketika wanita divonis menderita kista dan dokter harus menyatakan harus dilakukan tindakan laparoskopi mimektomi atau operasi pengangkatan rahim.
Jika seorang wanita harus melakukan tindakan medis yang demikian, maka bisa dipastikan gejala psikologisnya sangat berat, harapan hidupnya akan pupus dan semangat berkeluarga mereka akan runtuh, apalagi bagi pasangan muda yang tengah mendambakan hadirnya seorang anak, pastilah mereka berupaya di masa mudanya untuk mendapatkan banyak momongan. Tetapi seorang wanita muda yang divonis menderita kista akan menyebabkan hilangnya gairah hidup, dikarenakan harapan untuk mempunyai anak bisa dikatakan mustahil.
Padahal tidak semua tindakan medis laparoskopi mimektomi itu berhasil untuk menghilangkan penyakit seakar-akarnya, banyak sekali kasus dimana setelah rahim diangkat tumor masih bisa tumbuh lagi, hal ini karena tumor berasal dari infeksi jamur yang tumbuh di luar dinding rahim.
Ini Dia Penyebab Penyakit Kista
Nah, sebelum kita mengetahui seperti apakah gejala penyakit kista, terlebih dulu perlu kita ketahui yang dimaksud dengan kista tersebut. Kista adalah tumor jinak yang berupa benjolan yang tumbuh di sekitar area dinding rahim hingga sekitar vagina. Jika Ia tumbuh di sekitar dinding rahim akan mengakibatkan sulitnya untuk memiliki anak, atau seandainya berkesempatan janin tumbuh besar juga akan mengalami kelainan seperti, kelainan pada plasenta, kelainan pada posisi rahim, kesulitan pada jalan lahir karena jalan lahir terhalang dan kelemahan kontraksi pada persalinan normal, sehingga resiko untuk operasi cesar lebih besar daripada persalinan normal. Jika Ia terjadi pada kehamilan muda, kemungkinan untuk hamil menjadi kecil, karena kista akan mendesak calon buah hati karena didesak oleh penyakit miom tersebut.
Seseorang yang mengidap kista sama sekali tidak tahu bahwa di dalam rahimnya mengandung kista, seringkali mereka beraktivitas secara biasa dan normal. Karena itu seringnya para wanita baru mengecekkan kandungannya setelah kista berkembang cukup parah, bahkan terjadi benjolan-benjolan yang tidak rata pada rahimnya karena berada di berbagai tempat di sekitar rahim. Bahkan seorang wanita pengidap kista yang sangat parah, seringkali menyebabkan perutnya membesar seperti hamil sembilan bulan.
Namun untuk mencapai keadaan seperti orang hamil sembilan bulan bukan terjadi dalam waktu singkat, bisa sampai puluhan tahun, itupun karena penderitanya tidak memahami sama sekali kondisi kesehatannya, disamping riwayat pendidikan yang kurang atau takut memeriksakan kandungannya ke dokter. Tetapi dengan bantuan peralatan modern, kista dapat dideteksi lebih dini melalui USG sehingga penanganan untuk penyakit yang satu ini bisa ditangani selagi masih dini.
Gejala Penyakit Kista
Meskipun nampaknya bisa beraktivitas tetapi dalam aktivitas tertentu seperti saat buang air kecil, berhubungan seks, menjadi sangat sakit sekali. Selain itu munculnya pendarahan yang tidak teratur misalnya pada saat haid, maupun di luar haid. Pendarahan ini menjadi sangat banyak bahkan resiko terjadinya anemia lebih besar. Karena itu prosedur sebelum dilakukan operasi salah satunya adalah hemoglobin darah haruslah cukup. Seringkali seorang pasien membutuhkan darah sampai beberapa kantong untuk menghindari resiko kehabisan darah sebab darah yang mereka keluarkan pada saat pendarahan sudah sangat banyak. Berikut ini contoh tanda tanda penyakit kista yang lebih detail.
Gejala-Penyakit Kista yang dimakasud adalah antara lain:
- Nyeri perut pada bagian bawah
- Menstruasi tidak teratur, abnormal, dan siklusnya terlalu dekat.
- Terdapat masa absen, biasanya (tetapi tidak selalu) terjadi setelah satu atau lebih masa menstruasi normal.
- Lebih sering ingin buang air besar atau kecil.
- Timbul jerawat yang parah dan sangat mengganggu.
- Penyusutan ukuran payudara.
- Mengalami perkembangan pada karakteristik lelaki, seperti tumbuh rambut di sekujur tubuh dan wajah, suara berubah menjadi keras serta ukuran cilitorus membesar.
- Diabetes.
- Mandul atau tidak mempunyai keturunan meski sudah melakukan pengobatan.
- Mengalami kegemukan (obesitas).
- Pada keadaan yang sudah lanjut dapat teraba benjolan pada daerah perut
- Perubahan pola haid, misalnya terlambat haid atau pendarahan diantara periode haid
- Pendarahan organ intim rahim yang hebat dan tidak teratur
- Nyeri perut hebat disertai mual dan muntah
- Pembesaran perut akibat beberapa jenis kista yang cenderung tumbuh makin besar
- Rasa sakit seperti digigit semut dibagian bawah perut kiri dan kanan secara bergantian
- Keluhan sakit pada pinggang bagian belakang
- Ciri Ciri Dari Penyakit Kista Yang Terakhir Jika kista pecah misalnya saat berhubungan seksual penderita akan merasa nyeri bertambah bila melakukan aktivitas fisik berat.
Mengatasi Gangguan Kista
Untuk mengatasi gangguan tersebut biasanya dilakukan beberapa prosedur, jika penyebab gangguannya adalah karena makanan, maka harus menghindari makanan-makanan tersebut. Misalnya saja salah satu penyebab kista tersebut karena pola makanan akibat terlalu banyak mengonsumsi protein hewani ditambah dengan kesuburan wanita tersebut (produktif menghasilkan hormon estrogen, progesteron, FSH dan LH), maka untuk menghindarinya tentu harus menghindari konsumsi berlebihan pada protein hewani.
Jika penyebab penyakitnya karena zat yang disebut karsinogen, yang dapat menimbulkan penyakit berbahaya karena mengandung kimia, misalnya saja dari yang mengandung pengawet, pewarna dan perasa, juga paparan asap rokok, asap kendaraan dan lain sebagainya, maka langkah terbaik tentu juga dengan menghindarinya.
Jika langkah penghindaran dan pencegahan ini tak dapat berjalan dengan baik, kita akan melakukan cara yang kedua, yakni cara terapi hormon. Sebagaimana kita tahu, dalam kasus-kasus tertentu, kista sebagai tumor jinak seringkali mengempis dengan sendirinya apabila hormon kita seimbang. Karena salah satu penyebab kista itu berkembang pesat karena kelebihan hormon salah satunya, entah itu estrogen, progesteron, FSH dan LH. Karena itulah, seringkali untuk manula atau wanita yang sudah menopouse, yang tadinya divonis menderita kista, perlahan-lahan akan hilang karena ketidakproduktifan hormon. Nah, bagi wanita yang masih produktif, bukan tidak mungkin kista dapat disembuhkan, salah satunya dengan terapi hormon yang bertujuan menyeimbangkan hormon-hormon tersebut.
Langkah kedua adalah dengan terapi herbal. Terapi herbal ini berfungsi untuk detoksifikasi terhadap kista tersebut, juga untuk membunuh sel NK dan LAK yang menyebabkan munculnya kista. Tapi perlu diketahui pengobatan herbal ini harus benar-benar melalui uji klinis yang telah terbukti khasiatnya. Bahkan kelemahannya, pengobatan ini memakan waktu bertahun-tahun.
Langkah ketiga, dan ini yang menjadi langkah terakhir dari semua pengobatan adalah dengan tindakan laparoskopi mimektomi atau operasi pengangkatan rahim. Operasi ini adalah jalan teraman untuk mengatasi gejala penyakit kista. Dikarenakan kanker jinak, maka Ia tidak menyebar kemana-mana dan juga tidak merusak organ-organ vital lainnya, karena itulah apabila dilakukan tindakan medis operasi tergolong aman, karena Ia berarti membunuh di pusat penyakitnya.
Seluruh tindakan pencegahan ini akan terlihat berhasil jika memang siklus menstruasi normal kembali, tidak mengalami pendarahan di luar atau di waktu menstruasi, kemudian tidak ada rasa sakit sewaktu buang air kecil, buang air besar maupun berhubungan seksual. Seseorang wanita jadi tidak kesulitan untuk memiliki anak, bisa lahir normal, dan bayi tidak memiliki kelainan. Perlu juga anda tahu apa itu miom? silahkan baca Ciri-Ciri Penyakit Kista Dan Miom Di Rahim, Payudara Pada Perempuan Perlu anda Tahu.
Cici-ciri Kista Sudah Sembuh Dan Mengecil Hilang
Jika anda menanyakan tentang tanda2 kista sudah mengecil atau cici-ciri kista sudah hilang maka sangat mudah dan jelas, yaitu dengan melihat kebalikan gejala kisata yang anda alami seperti haid lancar , tidak ada benjalan lagi, dan buang air kecil normal. tapi ada baiknya perikasakan kedokter biar lebih tenang.
Nah, demikian gejala penyakit kista dan tanda kista sudah sembuh dan hilang yang patut diketahui oleh para wanita sekian saja dari kami ObatGatal2.Com.com.