Senin, 10 April 2017

Ciri-ciri Kista Ovarium Ganas dan Ukuran Kista Berbahaya pada Wanita

Dalam artikel ini kami akan menyampaikan informasi mengenai Ciri-ciri Kista ovarium juga ukuran kista berbahaya. Adapun Kista ovarium merupakan jaringan yang seharusnya berada dalam rahim tumbuh di tempat lain seperti ovarium dan saluran telur. Salah satu pengobatan kista ovarium yang anda dapat lakukan adalah dengan pengangkatan atau operasi.

Selain melakukan operasi, pengobatan penyakit kista ovarium juga bisa dilakukan dengan cara alami, salah satunya yaitu dengan rutin mengkonsumsi buah tomat karena tomat mengandung zat likopen yang ternyata bisa mengurangi aktivitas sel kista sampai 90%. Selain itu, buah tomat bisa mempercepat pemulihan bekas luka akibat pasca operasi, mengurangi aktivitas sel tumor jinak dan mencegah penuaan dini.

Ciri-ciri Kista Ovarium Ganas dan Ukuran Kista Berbahaya pada Wanita

Berdasarkan dari tingkat keganasannya, penyakit kista terbagi menjadi dua bagian, yaitu non-neoplastik dan neoplastik. Jenis penyakit kista non-neoplastik itu sifatnya lebih jinak dan biasanya kista tersebut akan mengempis sendiri setelah 2 – 3 bulan, sedangkan penyakit kista neoplastik penanganan umumnya harus melalui operasi, akan tetapi hal tersebut tergantung pada ukuran dan juga sifatnya.


Ciri-ciri Kista Ovarium Ganas dan Ukuran Kista Berbahaya

Cara Mengetahui Ukuran Kista Berbahaya

Ada beberapa cara yang dapat membantu anda mengetahui apakah kista anda bisa menyebabkan kanker atau tidak.
  • Status Menopouse yakni berpotensi lebih tinggi memiliki kista yang bersifat kanker. Umumnya hal ini terjadi pada wanita berusia 50 tahunan
  • Tes darah CA-125, kadar darah tersebut pada seorang penderita kista ovarium umumnya tinggi, berarti berpotensi memiliki kista yang bersifat kanker jika kadar CA 125 anda tinggi. tetapi, ini tak bisa menjadi satu-satunya kadar CA-125 wanita juga bisa meningkat saat menstruasi, hamil atau memiliki kista yang jinak.
  • USG (Ultra Sono Grafi) bisa digunakan untuk mendeteksi jenis, letak dan ukuran. Selama proses pemeriksaan dokter akan menempatkan alat USG pada bagian perut dan selama itu isi rongga panggul bisa terlihat di layar monitor.

Ciri-Ciri Kista Ovarium Ganas

Munculnya kista ovarium sering membuat sebagian kaum wanita merasa resah dan khawatir dan menganggap kista ovarium sebagai kanker yang ganas, padahal kebanyakan kista ovarium itu adalah tumor jinak dan jarang menjadi ganas. Meskipun kista ovarium termasuk tumor jinak, tetap saja keberadaannya cukup mengaggu bagi kaum hawa jika mulai membesar.

Mayoritas kista ovarium tidak bergejala dan baru diketahui ketika melakukan USG pada perut. Tetapi gejala yang bervariasi dari kista ovarium dapat muncul dengan tingkatan yang variatif mulai gejala ringan sampai berat. Berikut Ciri-ciri kista Ovarium yang muncul pada indug telur wanita:

  1. Rasa tidak nyaman pada perut bagian bawah
    Cirri pertama kista ovarium adalah merasa tidak nyaman diperut bagian bawah sebelum kista tampak sebagai benjolan dan dapat diraba. Hal ini dikarenakan kista ovarium dapat membesar dan menekan saraf-saraf di sekitarnya sehingga menimbulkan rasa nyeri.
  2. Teraba ada benjolan pada perut bagian bawah
    Semakin besar bentuk kista ovarium maka akan teraba dari luar perut. Benjolan kista ovarium akan terasa kenyal dan lembut saat diraba, jika membesar kista ini dapat teraba hingga seluruh bidang perut.
     
  3. Kista ovarium dapat berkembang besar dengan cepat
    Cirri-ciri kista yang dapat dengan cepat berkembang besar paling dikhawatirkan, karena pembesaran kista dapat menjadi salah satu adanya tanda keganasan pada kista ovarium yang terbentuk. Namun perlu diingat bahwa tak semua kista ovarium yang membesar adalah kanker ganas.
  4. Perkembangan kista ovarium sangat dipengaruhi hormone
    Perkembangan kista dipengaruhi oleh kadar hormone estrogen dan progesterone yaitu hormone yang dihasilkan oleh wanita untuk proses reproduksi dan mengatur proses menstruasi. Jika salah satu hormone mengalami ketidak seimbangan maka kista akan dapat terus terbentuk dan berkembang besar.
  5. Kista ovarium menyebabkan rasa penuh pada perut
    ukuran Kista yang besar akan menimbulkan rasa penuh diperut disertai mual. Hal tersebut terjadi kaena rongga diperut mulai dipenuhi oleh kista ovarium yang berisi cairan sehingga ruang untuk mencerna makanan terdesak.
  6. Kista ovarium menimbulkan gejala gangguan pada pencernaan
    Kista ovarium terletak diperut bagian bawah sehingga dapat menekan kantong usus besar, hal tersebut akan menggangu pencernaan dan menyebabkan rasa sembelit, jika kista ovarium mulai melebar, kista ini juga akan menekan bagian usus yang lainnya.
  7. Kista ovarium menimbulkan gangguan pada kemih
    Urin atau air seni cenderung keluar secara menetes & tidak lancar disebabkan oleh kista ovarium yang menekan kandung kemih.
  8. Kista ovarium muncul disegala usia
    Kista ovarium dapat meuncul disegala usia mulai anak-anak sampai nenek-nenek, namun penyakit kista ini lebih banyak muncul dikalangan remaaja dan dewasa muda yang merupakan usia reproduksi. Kista jarang terjadi pada wanita yang telah menopause / berhenti haid. Ciri kista ini dipengaruhi karena kadar hormone estrogen & progesterone yang meningkat saat usia remaja&dewasa muda, sedangkan pada usia 45 tahun ke atas hormone-hormon tersebut telah menurun.
  9. Kista ovarium membuat siklus haid tidak teratur
    Kista ovarium terbentuk dikarenakan sel telur yang seharusnya luruh dan keluar saat haid masih ada yang tertahan dalam indung telur. Hal tersebut mengakibatkan pada saat awal terbentuknya kista ovarium, siklus haid akan menjadi jarang/ interval yang panjang antar siklus. Tetapi, lama kelamaan kista ovarium akan menumpuk sehingga pada masa haid berikutnya, darah yang keluar akan banyak dan tak jarang terjadi nyeri haid yang sangat daripada biasanya.
  10. Kista ovarium menimbulkan rasa tidak nyaman ketika berhubungan seksual
    Penyakit kista akan menyebabkan rasa tidak nyaman bagi penderita saat melakukan hubungan seksual terutama pada rongga panggul/perut bagian bawah. Bagian tersebut akan terasa mudah tertekan dan kadang terasa nyeri pada perut bagian bawah. Oleh karenanya perlu komunikasi yang baik antara suami istri dalam menghadapi masalah tersebut.
  11. Kista mioma dan ovarium mudah dideteksi dengan USG
    Dengan pemeriksaan USG (Ultra Sono Grafi), ciri kista ovarium akan tampak jelas dan mudah dibedakan dengan jenis kista lainnya. Kista ovarium tampak bulat/ oval dengan kantong tunggal/ bergerombol sehingga gambaran pada USG kan tampak seperti bulatan hitam yang dikelilingi oleh garis lingkaran berwarna putih. Baca lagi artikel obat gatal sebelumnya: Penyebab Penyakit Kista dan Pencegahannya yang Perlu Anda Tahu.
  12. Kista Ovarium dapat menyebabkan komplikasi pendarahan
    Ketika terjadi komplikasi pendarahan yang disebabkan oleh kista ovarium tersebut, tiba-tiba terlepas dari perletakannya. Komplikasi pendarahan ini berpotensi dapat mengancam nyawa penderitanya akibat banyaknya darah yang ikut keluar.
Demikianlah tanda awal kista ovarium ganas, perlu kita ingat bahwa kista ovarium adalah tumor jinak yang tak perlu ditakuti tetapi tetap saja harus memerlukan perhatian dan penanganan yang tepat. Jika anda merasakan cirri-ciri kista di atas, segeralah periksakan diri anda pada ahlinya yakni dokter spesialis kandungan agar pemeriksaan yang tepat dapat segera dilakukan, sekian dari www.obatgatal2.com dan terimakasih semoga bermanfaat.
Continue reading

Jumat, 14 Oktober 2016

Tanda Dan Gejala Kista Pada Wanita Dan Tips Untuk Mengetahui Gejala Kista

Gejala kista – Berdasarkan penelitian yang sudah dialkukan, menyatakan bahwa sekarang semakin banyak wanita yang meninggal karena terkena kista. Hal tersebut disebabkan salah satunya karena wanita tidak tahu apa tanda dan gejala penderita kista. Oleh sebab itu untuk mengurangi jumlah penderita kista karena hal teresbut, kami akan memberikan pengetahuan tentang tips untuk mengetahui gejala penyakit tersebut.

Tanda Dan Gejala Kista Pada Wanita Dan Tips Untuk Mengetahui Gejala Kista

Tapi sebelumnya akan kami bahas mengenai penyebab kista:

1. Penyebab penyakit kista yang pertama adalah kegagalan folikel ( kantong telur) berovulasi. Dalam siklus reproduksi wanita, satu kantong telur dalamindung telur akan mengalami ovulasi pada setiap bulannya. Folikel yang sudah kehilangan sel telur tersebut secara normal akan mengalami degenerasi dan hilang sendiri diserap oleh tubuh kita. Namun kadang - kadang saat folikel ini mengeluarkan indung telurnya kadang juga mengalami kegagalan. Jika sering mengalami hal ini dan berlangsung dalam jangka waktu lama, kantong telur yang gagal berovulasi dapat tumbuh menjadi kista.

2. Lebih luas lagi penyebabnya adalah dipengaruhi oleh beberapa faktor. Salah satunya karena keturunan, jika ibu Anda atau nenek Anda punya latar belakang pernah mengidap penyakit kista, maka bibit kista tersebut juga dapat berkembang pada seorang wanita. Pola menstruasi yang tidak teratur serta tidak rutin dan terjadinya ketidakseimbangan hormon. Selanjutnya disebabkan terjadinya peningkatan distribusi lemak pada bagian atas tubuh.

3. Disamping itu adan makanan penyebab kista , yaitu makan makanan yang mengandung banyak lemak berlebih atau lemak tidak sehat bisa menyebabkan zat lemak tidak dapat diproses dan dicerna dalam proses metabolisme tubuh kita yang bisa menyebabkan meningkatnya produksi hormon testosteron pada tubuh secara berlebihan. Makanan yang bersifat karsinogenik juga dapat memicu tumbuhnya gejala kista yang dikarenakan residu makanan yang mencemari sel tubuh.

Tanda Dan Gejala Kista Pada Wanita Dan Tips Untuk Mengetahui Gejala Kista

4. Penyebab kista rahim berikutnya adalah munculnya menstruasi pada usia dini yaitu umur 11 tahun ( kelas 5 SD ) kebawah. Pada wanita tersebut akan sangat mudah mengalami kista.

5. Infertilitas, yaitu gagalnya proses untuk hamil pada pasangan suami istri setelah mengalami kira - kira masa hubungan suami istri diatas satu tahun dengan interval 2- 3 kali dalam seminggu tanpa alat kontrasepsi.

6. Penyebab lainnya adalah penggunaan alat kontrasepsi oral yaitu penundaan kehamilan dengan menggunakan pil KB guna mencegah produksi indung telur selama masa ovulasi. Penggunaan KB ini termasuk jenis hormon dan bagi yang tidak cocok dapat mengakibatkan terganggunya keseimbangan hormon. Meskipun sebagian besar kista bersifat jinak, beberapa jenis memiliki resiko menjadi kanker.
Pada umumnya , wanita terkena gejala kista pasti akan menghilangkannya dengan jalan operasi atau pengangkatan. Namun perlu Anda ketahui bahwa dengan melakukan operasi tidak akan menjamin kista itu telah benar – benar hilang. Pasalnya saat pengambilan kista dilakukan pasti masih ada sisa yang menempel, dan beberapa tahun kemudian sisa tersebut mulai berkembang lagi. Jika terlalu sering melakukan operasi, ini akan memberikan dampak buruk, yaitu rahim tidak bisa berfungsi dengan normal lagi atau bisa dikatakan rahim Anda menjadi lemah.

 Gejala Kista Pada Wanita

Seperti yang telah disebut sebelumnya, kista tidak dapat ditemukan dengan telanjang mata. Karena keberadaanya yang ada di dalam ovarium. Namun , beberapa gejala kista berikut ini sedikit banyak membantu untuk mengetahui apabila terdapat kista di dalam ovarium.

Berikut tips untuk mengetahui tanda adanya gejala kista:
  1. Anda akan mual dan muntah secara berkelanjutan
  2. Bila Anda mengalami menstruasi yang sangat banyak dan terkadang tidak teratur.
  3. Selama menstruasi panggul Anda terasa nyeri berlebihan dan sering kali juga menyerang punggung bagian bawah.
  4. Sakit pada panggul ketika Anda berhubungan seksual.
  5.  Keluhan nyeri ketiak menjelang atau dalam masa haid, pada beberapa penderita ada yang sampai pingsan karena sakit tidak bisa menahan rasa sakit tersebut.
  6. Merasakan bahwa tekanan panggul atau perut yang lebih rendah atau selalu terasa penuh karena pembesaran kista atau mioma.
  7. Rasa tertekan akan merambah ke kandung kemih Anda, sedangkan ke belakang akan menekan rektum. Hal ini menyebabkan gangguan saat buang air kecil dan buang air besar.
  8. Tanda kista selanjutnya adalah Terjadi bercak – bercak pada vagina Anda serta perdarahan pada vagina yang sangat hebat. Hal ini disebabkan oleh luas permukaan endometrium yang lebih menebal dan menyebabkan kontraksi rahim terganggu, sehingga terjadi pendarahan hebat.
  9. Kadang – kadang kista yang tumbuh di tangkai dari ovarium dapat memutar tangkai kista rahim pada dirinya sendiri ( torsia ) . Ini menghentikan darah yang mengalir melalui batang untuk dan menyebabkan kista kehilangan suplai darah sehingga mendadak perut sakit parah.
  10. 1 Benjolan pada kista bila dalamkeadaan lanjut bisa teraba di daerah perut
  11. 1Mioma uteri yang membesar dapat menekan organ – organ sekitarnya. Jika ingin tau obatnya baca  Obat Penyakit Kista Pada Pria Dan Perempuan serta Macam2 Bentuk Kista.

 Tips Untuk Mengetahui Gejala Kista yang Harus diperiksakan ke dokter

Para wanita yang mengalami gejala kista di atas dan terlebih lagi di bawah ini, harus segera memeriksakan diri ke dokter.

1. Tiba – tiba mengalami nyeri pinggul dan sakit pada bagian perut yang sangat hebat.
2. Rasa nyeri yang disertai demam dan muntah – muntah.
3. Tanda adan gejala tersebut, atau lebih tepatnya kejutan seperti kulit dingin dan berkeringat, sesak napas, seolah melayang atau merasa lemah.
Tiga hal ini sudah menunjukkan kondisi darurat dan Anda harus segera memeriksakan diri ke dokter.
4. Gejala kista lainnya
Kista indung telur adalah massa berisi cairan, bisa berbentuk cair maupun kental seperti gel. Kista ini diproduksi oleh kelenjar di ovarium yang tak bisa di keluarkan lalu menumpuk dan makin lama makin membesar. Kista adalah gumpalan cairan yang terdapat di ovarium. Sebagai gannguan di organ dalam. Maka keberadaanya kista secara kasat mata sangat sulit untuk diketahui. Apabila muncul gejala – gejala di atas, lebih baik Anda segera memeriksakan diri ke dokter kandungan atau spesialis Obsgyn untuk meminta pemeriksaa USG. Yang dapat menemukan dengan pasti keberadaan kista di dalam ovarium hanyalah dengan prosedur medis seperti sinar X atau pun USG. Dengan bantuan USG, kista dapat terdeteksi dengan mudah dan Anda pun dapat menentukan langkah – langkah selanjutnya yang harus diambil.

Oleh sebab itu, Anda harus bisa benar – benar menjaga organ reproduksi Anda. Jika terkena masalah keputihan, selidikilah apakah kista tersebut abnormal atau normal. Jangan menganggap remeh keputihan karena semakin lama Anda membiarkannya, membuat penyakit muncul, salah satunya yaitu seperti kista. Kista adalah kantong yang terletak di ovarium, dan kantong tersebut berisi cairan. Pada dasarnya disetiap tubuh manusia memiliki kista, namun bedanya ada yang tidak berkembang dan ada yang berkembang. Ketahui apakah kista yang ada didalam tubuh Anda jika itu berkembang atau tidak dengan mencari informasi seputar tips untuk mengetahui gejala kista. Karena kista ini bisa dikatakan cukup berbahaya, jika Anda melihat beberapa gejala penyakit kista di tubuh Anda. Segeralah atasi karena solusi penyembuhan kista sudah ada, dan dapat dilakukan di rumah dengan menjaga pola makan yang baik.

Demikianlah artikel mengenai tanda dan gejala kista pada wanita dan tips untuk mengetahui gejala kista dari www.obatgatal2.com. Semoga dengan bahasan ini , para wanita dapat mengantisipasi penyakit kista maupun penyakit rahim lainnya. Sehingga Anda akan terhindar dari penyakit kista ini.
Continue reading

Penyebab, Akibat Dan Cara Mengobati Penyakit Kista Pada Wanita Hamil Secara Alami

Penyakit kista pada wanita – Bagi para wanita, hamil dan menjadi calon ibu adalah mimpi yang menjadi sempurna ketika sudah menikah. Nah, bagaimana jika seorang wanita yang sudah menikah dan sedang hamil, malah memiliki kista yang tumbuh? Apakah hal ini bisa berbahaya? Kista yang muncul ketika sedang dalam masa hamil kemungkinan sudah berkembang bahkan sebelum kehamilan terjadi, dan hal ini tidak terdeteksi karena kista muncul tanpa adanya gejala awal pada mulanya. Mungkin ketika di periksa USG, kista baru tampak.

Penyebab, Akibat Dan Cara Mengobati Penyakit Kista Pada Wanita Hamil Secara Alami

Hasil perkiraan medis juga menunjukkan bahwa Penyakit kista pada wanita bisa muncul karena adanya pengaruh hormonal. Jika kista muncul pada ibu hamil, maka dokter akan menganjurkan pemeriksaan rutin karena pemantauan yang reguler dan teratur dibutuhkan untuk meneliti apakah kista tersebut bisa bertambah kecil dan menghilang atau ukurannya tetap atau malah akan membesar. Jika kista yang sifatnya mengecil dan kemudian menghilang, maka ini adalah kondisi yang aman. Tetapi sebaliknya, jika sifat kista terus bertambah besar dan ukurannya bisa mencapai 6 cm atau lebih, maka akan menjadi bahaya. Saat tangkai kista menjadi terpuntir, maka ibu hamil akan merasa sakit. Sedangkan kista yang berkembang terus besar, maka pertumbuhan janin menjadi terganggu sebab akan mendesak rongga perut. Bahkan, kista juga dapat membuat pasokan oksigen ke paru-paru yang semula normal menjadi tidak optimal dan menyebabkan ibu hamil mengalami gangguan pernapasan seperti sesak napas.
Penyebab, Akibat Dan Cara Mengobati Penyakit Kista Pada Wanita Hamil Secara Alami

Karena perkembangan Penyakit kista di wanita yang sulit dideteksi, tidak sedikit wanita yang tidak menyadari bahwa ada kista pada ovariumnya, sehingga baru tahu ketika hamil dan melakukan pemeriksaan USG. Kista muncul tanpa memberikan gejala awal. Tetapi, jika kista mengecil, tidak akan memberikan masalah yang serius pada kehamilan dan bisa hilang dengan sendirinya. Berbeda jika kista yang memiliki diameter besar, maka cenderung menimbulkan rasa sakit perut yang hebat dan mengganggu kenyamanan ibu hamil. Kista yang terus berkembang harus diatasi dengan cara melakuka pembedahan. Pembedahan dilakukan guna mengambil kista yang ada tanpa mengganggu kesehatan janin.

Jika Penyakit kista pada wanita dibiarkan saja di posisinya tanpa diberikan tindakan pembedahan padahal sifat kista terus membesar, maka kondisi yang seperti inilah yang nanti akan mengganggu kehamilan dan bahkan beresiko menyebabkan keguguran. Kista yang berukuran besar juga dapat membuat kelainan terutama posisi atau letak janin. Bahkan, juga bisa menghalangi bayi mencari jalan lahir ketika persalinan.

Untuk itu, ketika hasil USG menunjukkan bahwa ada kista permanen yang cukup besar, dibutuhkan tindakan pembedahan terutama jika usia kehamilan masih 18 minggu. Jika kista tidak menghalangi jalan lahir atau tidak menimbulkan rasa sakit pada ibu hamil, operasi pengangkatan kista bisa dilakukan 3 bulan setelah masa persalinan. Dokter tidak secara sembarangan mengambil tindakan. Semua tergantung jenis kista, letak kista, ukuran kista dan keluhan yang disampaikan oleh ibu hamil.
Pada saat hamil, kista yang muncul adalah jenis kista Corpus atau Kista Korpus Luteus yang ada di rongga panggul dengan akar sehingga dapat menimbulkan komplikasi torsi. Jika komplikasi berkembang, maka akan menjadi masalah yang serius untuk masa kehamilan 10 sampai 15 minggu.

Penyebab Penyakit Kista Pada Wanita Hamil

Berikut beberapa penyebab yang memicu Penyakit kista pada wanita:
  1. Kebiasaan membubuhkan bedak bayi pada selangkangan anak akan menyebabkan bedak masuk ke indung telur dalam 15 menit. Jika dilakukan terus menerus, maka akan membuat dinding telur terangsang dan memicu kista.
  2. Munculnya infeksi di bagian panggul dan tidak segera diobati atau tidak diobati dengan optimal. Sehingga, memicu masalah radang di bagian selaput dinding rahim.
  3. Adanya sel telur yang keluar dari ovarium dan kemudian melebur bersama sperma. Kekosongan yang ada akan membuat hormone human chorionic gonadotropin dalam ovarium membentuk kista.
  4.  Adanya perubahan sel kanker yang berbahaya dan menimbulkan keguguran pada ibu hamil.
  5.  Meningkatnya hormone estrogen pada saat hamil sehingga kista menjadi terus membesar.

Akibat Kista Pada Wanita Hamil

  1. Kista bisa membesar hingga berukuran seperti bola golf dan dapat menimbulkan kecemasan untuk ibu hamil dan beberapa kasus menunjukkan bahwa kista ini dapat mengganggu perkembangan janin.
  2.  Kista bisa menimbulkan rasa sakit ketika perut sedang kram dan mulas.
  3.  Jika ukuran diameternya lebih dari 5 cm dan terus berkembang hingga 15 cm, maka bisa mengganggu kehamilan.
  4.  Kista yang letaknya di rongga panggul biasanya kerap memiliki ciri akar yang dapat menyebabkan komplikasi torsi. Kista jenis ini juga bahkan menghambat pertumbuhan bayi sehingga akan mengakibatkan masalah kematian pada rahim atau oburtus sehingga pengangkatan harus segera dilakukan yaitu dengan pembedahan. Jika anda mengalami panu maka sebaiknya baca juga Obat Panu Salep, Tablet Kapsul Untuk Anak Bayi Dan Orang Dewasa Terbaik

Memang, saat hamil dan terdapat kista bukan melulu mengakibatkan masalah yang berbahaya, sebab ada juga kista yang bisa menyusut sekitar minggu ke sepuluh dan kemudian bisa hilang di minggu ke enam belas masa hamil. Akan tetapi, sangat disarankan untuk melakukan USG agar mendapatkan hasil atau deteksi dini yang akurat. Dengan USG, bisa diketahui pula diameter dan ukuran kista.

Tips Mengobati Kista Pada Wanita Hamil Secara Alami

Jika memang sudah divonis terdapat kista, jangan putus asa. Berikut beberapa cara alami yang bisa digunakan untuk mengatasi Penyakit kista pada wanita.
  1. Teh hijau
    Teh hijau mengandung antioksidan yang cukup tinggi dan juga adanya anti inflamasi sehingga bisa dijadikan obat untuk kista dan sangat bagus dikonsumsi saat sedang hamil. Teh ini akan berfungsi untuk menghambat pertumbuhan kista.|
    Caranya:
    Layaknya meminum teh, seduh dan nikmati kapanpun.
  2. Kulit manggis dan daun sirsak
    Kulit manggis dan juga daun sirsak bisa dicampur untuk dijadikan minuman guna mengatasi dan menyembuhkan Penyakit kista pada wanita. Proses pengolahan dua bahan tersebut adalah dengan cara direbus.
    Caranya:
    Cuci bersih kedua bahan. Bahan yang digunakan akan direbus dan minum air rebusannya untuk dijadikan obat. Konsumsi secara rutin yaitu dua kali sehari.

Pencegahan Penyakit Kista

Perlu kita catat bahwa tidak gampang untuk mencegah sebuah penyakit terutama kista, karena memang kista bisa muncul pada semua wanita yang masih dalam usia subur. Nah, agar tidak terkena kista, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan bagi wanita hamil khususnya.

1. Pastikan bahwa hormone estrogen tetap seimbang
Jika produksi estrogen menjadi berlebihan, hal ini bisa memicu Penyakit kista pada wanita. Cara yang bisa dilakukan sangat banyak misalnya tidak mengkonsumsi makanan yang berbahan dasar kedelai sebab kandungan kedelai akan memicu produksi estrogen, hindari mengkosumsi makanan yang mengandung bahan pengawet atau bahan tambahan, hindari mengkonsumsi makanan yang disimpan dalam pastik, hindari mengkonsumsi susu atau daging yang sudah tercampur dengan zat penambahan makanan serta hindari mengkonsumsi air mineral yang sudah dikemas dalam botol.

2. Hindari mengkonsumsi makanan untuk pantangan ibu hamil
Pantangan makanan bagi ibu hamil adalah keju, daging olahan atau lainnya. Sebaiknya hindari makanan cepat saji. Ganti dengan makanan sayuran dan juga buah-buahan.

3. Pastikan berat badan tetap ideal dan tidak berlebih
Anda harus menurunkan berat badan ketika berat badan sudah mulai berlebih. Sebab, jika tubuh memiliki lemak berlebih, produksi hormone estrogen menjadi lebih banyak. Selain itu, jangan sering makan makanan berlemak jenuh.

Itulah informasi dari kami www.obatgatal2.com tentang penyebab, akibat dan cara mengobati Penyakit kista pada wanita semoga membantu!
Continue reading

Kamis, 13 Oktober 2016

Ciri Penyakit Kista pada Wanita Perempuan dan Lelaki Dan Apa Penyebab Kista

Ciri penyakit kista – Jika berbicara tentang kista, kita bisa mengibaratkannya seperti balon atau gelembung yang didalamnya berisi air dan bisa terus tumbuh membesar atau bahkan pecah. Kista bisa tumbuh didalam tubuh, tepatnya dimanapun dan jenisnya juga bermacam-macam. Dokter menyebut kista sebagai kata yang erat kaitannya dengan tumor yang tumbuh dalam tubuh. Kista tidak hanya ada di bagian kandungan saja, tetapi bisa muncul di bagian tubuh lainnya. Jadi, memang tidak hanya tumbuh di bagian dinding rahim saja. Tumor ini bisa juga terletak di bagian bibir kemaluan atau bagian lainnya seperti dinding vagina.

Ciri Penyakit Kista Pada Wanita Perempuan Dan Lelaki Dan Apa Penyebab Kista

Pemicunya adalah munculnya benjolan pada sel kelenjar. Ketika kelenjar bartolinin muncul, maka ada resiko munculnya kista. Isi atau cairan kista biasanya berupa darah karena adanya luka pada pembuluh darah kecil di ovarium atau bahkan bisa gigi dan rambut yang mengisi jaringan yang tidak normal tersebut.

Cara Mengenal Ciri Penyakit Kista Pada Lelaki

Kista tidak hanya terjadi pada semua wanita, tetapi bisa juga terjadi pada laki-laki. Pada kasus yang banyakt erjadi terutama pada wanita, kasus kista sering muncul di bagian indung telur, tetapi hal ini sudah tentu berbeda dengan para lelaki. Biasanya, kista ini muncul di bagian tertentu seperti di daerah kulit, paru-paru, otak dan bahkan di bagian usus. Disebut kista non-neoplastik jiak tidak begitu besar dan bisa hilang dengan sendirinya.

Ciri penyakit kista pada lelaki yang bsudah memecah, maka dibutuhkan tindakan operasi dan pengobatan medis lainnya. Penderitanya akan merasa seperti nyeri dan perih terutama di bagian kista tersebut tumbuh dan rasa nyeri tersebut baru terasa ketika kista sudah pecah. Namun, resiko penyakit kista pada lelaki jauh lebih kecil dibandingkan dengan wanita.

Ciri Penyakit Kista pada Wanita Perempuan dan Lelaki Dan Apa Penyebab Kista

Ciri Penyakit Kista Pada Perempuan

Pada perempuan, penyakit kista biasanya sering menyerang bagian rahim atau indung telur dan seringkali di daerah perut. Untuk bentuknya, sudah tentu ada berbagai macam, mulai dari bentuk anggur, Kristal yang berisi cairan kental atau berisi nanah dan udara. Gejala atau Tnda penyakit kista pada perempuan bisa berkembang sangat lama dalam tubuh dan terus membesar, sedangkan resikonya yang pecah terbilang rendah.

Beberapa penyakit kista tidak memberikan ciri penyakit kista awal, biasanya muncul pada periode tertentu saja. Sebab, perjalanan penyakit dan perkembangannya terbilang seperti sembunyi-sembunyi. Walau gejala umumnya terbilang bervariasi dan tidak spesifik, berikut informasi tentang ciri-ciri penyakit kista pada wanita.
  1. Menstruasi tidak teratur. Kadang sedikit kadang benar-benar banyak.
  2. Ada rasa nyeri di bagian ketiak terutama ketika sedang haid. Beberapa penderita dijelaskan merasa pingsan karena sakitnya yang tidak tertahan.
  3. Terasa nyeri hebat di bagian panggul selama menstruasi dan kadang menyerang bagian punggung bawah.
  4. Adanya tekanan panggul atau perut dan terasa penuh karena adanya pembesaran kista (mioma).
  5. Sakit ketika berhubungan seksual.
  6. Ada bercak-bercak di area vagina dan pendarahan yang hebat. Kondisi ini muncul karena luas permukaan endometrium menjadi lebih tebal dan kontraksi rahim yang terganggu sehingga berujung pada pendarahan yang hebat.
  7. Perut mendadak sakit parah.
  8. Muntah dan mual yang terlalu sering.
  9. Benjolan pada kista bisa teraba ketika sudah membesar.
  10. Organ-organ seperti kandung kemih menjadi tertekan sehingga sering buang air kecil.
Bahkan sampai saat ini, penyebab penyakit kista secara jelasnya masih belum diketahui dengan pasti, namun ada beberapa teori bahwa adanya ciri penyakit kista dipicu ganguan pada pembentukan estrogen dan juga mekanisme pada ovarium-hipotalamus. Penyebanya itu sendiri berujung pada tipe kista yang terbentuk. lalu apa ciri kista penyah? inilah ulasannya Apa Tanda-Tanda Kista Pecah dan Membesar Pada Wanita dan Perempuan.

Penyebab Penyakit Kista

Setelah anda mengetahui beberapa ciri penyakit kista di atas, erikut infomrasi lengkap tentang penyebab penyakit kista.

1. Gagalnya sel telur atau folikel untuk berevolusi
Normalnya, fungsi ovarium sangat bergantung pada beberapa hormone dan ketika adanya kegagalan dalam pembentukan hormone tersebut, maka sudah pasti akan memberikan pengaruh yang besar pada ovarium. Ovarium menjadi tidak normal fungsinya terutama ketika seorang wanita tidak dapat menghasilkan hormone hipofisa dalam jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh. Ketiak fungsi ovarium menjadi tidak normal, maka muncullah penimbunan folikel yang terbentuk dengan tidak sempurna dalam ovarium. Dalam kondisi ini, folikel yang gagal mengalami pematangan kemudian tidak bisa melepaskan sel telur sehingga ciri penyakit kista mulai muncul karena memang kista mulai terbentuk.

Ada beberapa tipe kista dalam ovarium seperti misalnya tipe folikuler yang merupakan kista yang paling sering terjadi. Dalam beberapa kasus menunjukkan bahwa kista jenis ini muncul karena adanya pertumbuhan folikel ovarium yang tidak bisa dikontrol oleh tubuh. Disebut folikel jika ada rongga cairan yang terdapat dalam ovarium. Biasanya, folikel yang normal berisi sel telur dan kemudian akan membuka ketika siklus menstruasi datang sehingga cara kerjanya adalah melepaskan sel telur. Tetapi, jika folikel sampai tidak bisa terbuka, cairan menjadi terbendung dan malah terus tertimbun membentuk kista.

2. Faktor keturunan
Untuk nenek atau ibu yang pernah mengidap masalah kista, maka ada peluang besar bibit kista menjadi berkembang pada keturunannya. Ciri penyakit kista yang sudah bawaan ternyata sama, yaitu siklus menstruasi tidak teratur, hormone tidak seimbang dan distribusi lemak meningkat di bagian atas tubuh.

3. Menstruasi di usia muda (11 tahun ke bawah)
Ada resiko besar kista yang menurut penelitian adalah ketika seorang wanita menstruasi di usia yang cukup muda yaitu di bawah 11 tahun.

4. Gagal hamil
Jika pasangan suami istri sering melakukan hubungan seksual bahkan di atas satu tahun dengan intensitas berhubungan intim selama 2 sampai 3 kali dalam seminggu dan tidak kunjung hamil, bisa menjadi penyebab kista karena infertilitas.

5. Mengkonsumsi makanan dengan lemak berlebih
Lemak berlebih adalah lemak yang tidak sehat untuk tubuh. Ketika seorang wanita terlalu sering mengkonsumsi makanan tersebut, maka produksi hormone testosterone menjadi berlebih pula. Selain itu, makanan yang bersifat karsinogenik akan sering memicu munculnya kista karena adanya residu didalam makanan yang mencemari banyak sel tubuh.

6. Menggunakan pil KB
Salah satu cara menunda kehamilan adalah dengan menggunakan pil KB. Cara ini dapat mencegah produksi indung telur terutama ketika masa ovulasi. Penggunakan KB jenis ini dapat menyebabkan masalah keseimbangan hormone terutama bagi yang tidak cocok. Walaupun kista bersifat jinak, ada beberapa ciri penyakit kista yang bisa berbahaya dan berkembang menjadi kanker.

Itulah informasi lengkap tentang ciri penyakit kista pada lelaki dan wanita dan serta apa penyebabnya.kista memang tidak hanya menghantui para wanita, tetapi juga beresiko pada kaum lelaki. Selain masalah kegagalan dalam ovulasi, masalah makanan dan keturunan adalah beberapa pemicu munculnya kista. Untuk itu, jika anda tidak memiliki masalah ovulasi karena merasa menstruasi yang teratur dan tidak ada masalah selama atau sebelum haid serta tidak memiliki riwayat orang tua yang memiliki penyakit kista, maka jangan sampai anda punya masalah kista hanya karena mengkonsumsi makanan yang tidak sehat. Ok. baiklah jika anda mengalami penyakit kulit jangan lupa kunjungi kami di Obatgatal2.com.
Continue reading

Apa Tanda-Tanda Kista Pecah dan Membesar Pada Wanita dan Perempuan

Tanda-tanda kista – Miom adalah kondisi dimana kista membesar dan kerap dikaitkan dengan masalah kesuburan atau kandungan. Nyatanya, istilah kista digunakan oleh para pakar sehatan seperti misalnya dokter untuk mengatakan adanya tumor yang tumbuh pada tubuh terutama di bagian organ kandungan. Bahkan, masih disebut ista jika ada tumor yang tumbuh di luar area tersebut. Disebut kista ketika tubuh memiliki masalah dengan munculnya pembentukan seperti kapsul, tetapi berjumlah lebih dari satu dan berisi cairan. Artinya, kista bisa diumpamakan seperti balon yang terdapat cairan didalamnya. Jadi, kista tidak hanya tumbuh di dinding rahim, tetapi ada pula kasus yang menujukkan pertumbuhan kista di bagian dinding vagina dan bibirkemaluan karena munculnya kelenjar bartolini. Ketika adanya benjolan sel kelenjar, maka itu sudah bisa disebut sebagai kista.

Apa Tanda-Tanda Kista Pecah dan Membesar Pada Wanita

Untuk wanita yang menderita kista ovarium, memang agak sulit untuk dipahami terutama dalam beberapa kasus yang langka. Tentu tidak mudah membedakan tanda-tanda kista yang pecah karena hal ini sudah tidak normal terutama pada kista ovarium. Ketika kista ovarium pecah, maka ada resiko komplikasi dan biasanya gejala yang dihasilkan antara satu wanita dengan wanita lainnya tidak sama. Dengan mengetahui berbagai tanda kista, maka aka sangat berguna karena anda dapat mengetahui gejalanya sejak dini, mengambil langkah pengobatan yang tepat dan mencegah komplikasi akibat terlalu lama dibiarkan.
Apa Tanda-Tanda Kista Pecah dan Membesar Pada Wanita dan Perempuan

Tips untuk mengetahui gejala kista kesehatan

Mengetahui gejala kista juga sangat membantu diri agar tetap waspada dan melakukan pemeriksaan rutin terutama jika anda sudah divonis memiliki masalah dengan kista ovarium. Apalagi, ada sekitar 75% wanita yang memiliki kista ovarium dan beberapa diantaranya tidak memberikan gejala eksternal sama sekali.

Mengenali Tanda-Tanda Miom Atau Kista Membesar

Sebagai wanita, tentu tidak ada yang mau mengalami masalah seperti ini. Untuk itu, sangat penting mempelajari tanda-tanda kista di ovarium yang pecah atau yang membesaryang bisa terjadi pada semua kalangan wanita. Penyakit kista jenis berikut sering disebut sebagai miom dan ada beberapa ciri-ciri yang signifikan, seperti berikut:

1. Nyeri di panggul dan anda merasa mual
Bagi para penderita kista, mereka bisa mengetahui dengan mudah adanya masalah kista terutama ketika sedang mens atau haid. Masa-masa ini menjadi masa yang paling menyiksa untuk mereka. Saat masa tersebut, seringkali disertai dengan rasa nyeri yang hebat di daerah panggul baik saat mens, sebelum mens atau sesudah mens. Tentu bisa dibedakan rasa yang hebat tersebut dengan rasa kram biasa yang umum dialami beberapa wanita saat sedang mens. 

Penderita kista juga sering mengalami masa mens yang tidak teratur dan sulit diprediksi. Saat seorang wanita di luar usia remaja sering mendapati mens yang tidak teratur siklusnya yang kerap disebabkan oleh keputihan misalnya, maka dianjurkan untuk segera periksa ke dokter. Apalagi, jik ada rasa nyeri di daerah panggul ketika sedang menstruasi yang dikhawatirkan bisa menjadi tanda atau gejala adanya kista ovarium.
Selain mens yang tidak teratur, masalah lainnya yang bisa menjadi tanda-tanda kista adalah pendarahan yang berat.

2. Ketika bergerak, area di perut terasa sakit
Ketika tubuh merasa sakit di bagian tertentu, itu pertanda bahwa bagian tersebut sedang mengalami masalah. Seringkali kita memang tidak menyadari atau malah mengabaikannya begitu saja, sebab nanti bisa mereda sendiri. Padahal, untu penderita kista akan merasa sering kesakitan di bagian perut apalagi ketika mereka sering menggerakkan bagian tersebut. Bisa dibilang bahwa ini adalah pertanda atau gejala umum adanya kista. Tanda-tanda kista yang membesar juga muncul rasa sakit terutama ketika kista yang membesar tersebut sedang tegang atau sobek. Untuk itu, ketika sering mengalami rasa sakit yang hebat di bagian perut, hendaklah memeriksakannya.

3. Terlalu sering buang air kecil
Akibat kista yang membesar, tentu beberapa bagian tubuh jadi tertekan. Kondisi ini juga memungkinkan bagian kandung kemih terkena tekanan yang cukup signifikan. Sehingga, fungsi kandung kemih dalam menampung air seni menjadi kurang optimal. Ketika kista ovarium pecah, maka akan menghentikan kemampuan kandung kemih untuk kosong sehingga para penderita kista akan kerap buang air untuk mengeluarkan air seni. 

Jika ini tanda kista pecah maka dalam artikel kesehatan ini bahas cacar monyet lihat ulasannya Ciri-Ciri Cacar Api, Monyet Dan Air Dan Penyebabnya pada Anak dan pada Orang Dewasa

4. Rasa nyeri ketika berhubungan seksual
Ketika seorang wanita merasa nyeri selama hubungan seksual, sudah pasti ada masalah yang terjadi. Apalagi, ketika rasa nyeri tersebut terasa di bagian panggul. Kista yang mulai membesar sebenarnya dapat dikenali. Penderita akan merasa mual dan terasa nyeri di panggul saat berhubungan seksual.

5. Munculnya pendarahan
Pendarahan yang terjadi di luar menstruasi adalah pertanda adanya kista. Pendarahan yang muncul secara tidak jelas sangat disarankan untuk segera diperiksakan ke dokter. Hal ini perlu dilakukan supaya anda dapat mengetahui secara pasti penyebab pendarahan yang muncul. Pendarahan karena kista bisa disebabkan kista memecah dan bisa membuat penderita mengalami kondisi seperti pendarahan yang ringan atau berat.

6. Merasa adanya tekanan di panggul atau perut
Karena kista dapat tumbuh dan terus membesar, sudah pasti di bagian perut atan panggul akan terasa ada tekanan. Penderita akan merasa seperti bagian tersebut benar-benar penuh.

7. Nyeri di bagian ketiak sebelum atau selama masa haid.
Ada beberapa kasus menunjukkan bahwa penderita kista mungkin akan mengalami keluhan nyeri di bagian ketiak baik selama atau sebelum haid. Bahkan, beberapa penderitanya sampai pingsan karena tidak bisa mentolerir rasa sakitnya.

8. Tidak pernah merasa nyaman
Karena tanda-tanda kista pada wanita  yang besar atau miom yang pecah selalu disertai dengan mual, muntah, nyeri, pendarahan, nyeri ketika melakukan hubungan seksual, maka sudah pasti akan berujung pada kesehatan yang menurun. Anda mungkin merasa sudah sulit mendapatkan kenyamanan. Semua gejala tersebut sebaiknya dicatat dan ketika anda merasa bahwa hal tersebut bisa karena gejala kista, maka sebaiknya langsung pergi menemui tenaga medis.

9. Perut mendadak terasa sangat sakit
Penderita kista akan sering merasakan perut yang mendadak terasa sangat sakit. sebab, kadang-kadang kista yang tumbuh di tangkai ovarium mampu memutar tangkai kista rahim atau disebut torsia sehingga darah yang sedang mengalir melalui batang menjadi terhenti dan kista menjadi kehilangan suplai darah.

10. Ada benjolan yang mulai bisa diraba.

11. Mioma uteri terus membesar dan menekan organ-organ terdekat.
Ketika anda mengalami berbagai gejala di atas, pemeriksaan terbaik bisa dilakukan dengan menjalani tes USG. Masalah akan menjadi serius jika kista ovarium mulai memecah. Dengan mengenali tanda-tanda kista pada perempuan yang membesar atau miom yang memecah, maka anda bisa menghindari terjadinya pecahnya kista. Kewaspadaan diri menjadi kunci utama serta jangan pernah ragu untuk rutin melakukan pemeriksaan kesehatan terutama ketika anda sering merasa nyeri yang hebat ketika mens yang nyerinya tidak bisa ditahan dan lebih dari kram perut secara umumnya. Lalu bagaimana melihat tanda-tanda kista sudah hilang? kami membahasnya di artikel sebelumnya.

Demikian informasi kami www.obatgatal2.com artikel tentang apa tanda-tanda kista membesar dan pecah pada wanita. Semoga membantu!
Continue reading

Jumat, 07 Oktober 2016

Apa Gejala Penyakit Kista Pada Wanita Dan Tanda Kista Sudah Sembuh Dan Mengecil Hilang

Sebelum kita membahas tentang judul di atas, yakni gejala penyakit kista pada wanita, tanda kista sudah sembuh dan menghilang, perlu kita ketahui terlebih dulu, kalau penyakit kista adalah penyakit yang menjadi momok bagi perempuan. Akibat dari banyak faktor semisal makanan, lingkungan, bahan kimia yang dengan sengaja maupun tidak dikonsumsi, hingga kelebihan hormon menyebabkan penyakit ini merebak.

Apa Gejala Penyakit Kista Pada Wanita Dan Tanda Kista Sudah Sembuh Dan Mengecil Hilang

Betapa banyak wanita yang tidak mengetahui gejala penyakit kista yang mereka alami, para wanita tersebut seakan-akan tak pernah merasakan apapun, bahkan bisa beraktivitas normal seperti biasa. Hanya saja seringkali wanita tersebut mengalami beberapa gejala seperti haid yang kurang teratur, kencing terasa sakit, sembelit atau konstipasi dan juga sebaliknya, seringkali buang air besar, kemudian berhubungan seks terasa sakit dan sebagainya.

Mereka tidak menyadari penyakit kista itu tumbuh di dalam rahimnya, penyakit yang mulanya hanya sebesar kacang polong, dan hanya satu saja, kemudian perlahan-lahan, selama bertahun-tahun pada akhirnya menjadi berkembang dan berada di sekitar dinding rahim. Ketika wanita divonis menderita kista dan dokter harus menyatakan harus dilakukan tindakan laparoskopi mimektomi atau operasi pengangkatan rahim.
Apa Gejala Penyakit Kista Pada Wanita Dan Tanda Kista Sudah Sembuh Dan Mengecil Hilang

Jika seorang wanita harus melakukan tindakan medis yang demikian, maka bisa dipastikan gejala psikologisnya sangat berat, harapan hidupnya akan pupus dan semangat berkeluarga mereka akan runtuh, apalagi bagi pasangan muda yang tengah mendambakan hadirnya seorang anak, pastilah mereka berupaya di masa mudanya untuk mendapatkan banyak momongan. Tetapi seorang wanita muda yang divonis menderita kista akan menyebabkan hilangnya gairah hidup, dikarenakan harapan untuk mempunyai anak bisa dikatakan mustahil.

Padahal tidak semua tindakan medis laparoskopi mimektomi itu berhasil untuk menghilangkan penyakit seakar-akarnya, banyak sekali kasus dimana setelah rahim diangkat tumor masih bisa tumbuh lagi, hal ini karena tumor berasal dari infeksi jamur yang tumbuh di luar dinding rahim.

Ini Dia Penyebab Penyakit Kista

Nah, sebelum kita mengetahui seperti apakah gejala penyakit kista, terlebih dulu perlu kita ketahui yang dimaksud dengan kista tersebut. Kista adalah tumor jinak yang berupa benjolan yang tumbuh di sekitar area dinding rahim hingga sekitar vagina. Jika Ia tumbuh di sekitar dinding rahim akan mengakibatkan sulitnya untuk memiliki anak, atau seandainya berkesempatan janin tumbuh besar juga akan mengalami kelainan seperti, kelainan pada plasenta, kelainan pada posisi rahim, kesulitan pada jalan lahir karena jalan lahir terhalang dan kelemahan kontraksi pada persalinan normal, sehingga resiko untuk operasi cesar lebih besar daripada persalinan normal. Jika Ia terjadi pada kehamilan muda, kemungkinan untuk hamil menjadi kecil, karena kista akan mendesak calon buah hati karena didesak oleh penyakit miom tersebut.
Seseorang yang mengidap kista sama sekali tidak tahu bahwa di dalam rahimnya mengandung kista, seringkali mereka beraktivitas secara biasa dan normal. Karena itu seringnya para wanita baru mengecekkan kandungannya setelah kista berkembang cukup parah, bahkan terjadi benjolan-benjolan yang tidak rata pada rahimnya karena berada di berbagai tempat di sekitar rahim. Bahkan seorang wanita pengidap kista yang sangat parah, seringkali menyebabkan perutnya membesar seperti hamil sembilan bulan.
Namun untuk mencapai keadaan seperti orang hamil sembilan bulan bukan terjadi dalam waktu singkat, bisa sampai puluhan tahun, itupun karena penderitanya tidak memahami sama sekali kondisi kesehatannya, disamping riwayat pendidikan yang kurang atau takut memeriksakan kandungannya ke dokter. Tetapi dengan bantuan peralatan modern, kista dapat dideteksi lebih dini melalui USG sehingga penanganan untuk penyakit yang satu ini bisa ditangani selagi masih dini.

Gejala Penyakit Kista

Meskipun nampaknya bisa beraktivitas tetapi dalam aktivitas tertentu seperti saat buang air kecil, berhubungan seks, menjadi sangat sakit sekali. Selain itu munculnya pendarahan yang tidak teratur misalnya pada saat haid, maupun di luar haid. Pendarahan ini menjadi sangat banyak bahkan resiko terjadinya anemia lebih besar. Karena itu prosedur sebelum dilakukan operasi salah satunya adalah hemoglobin darah haruslah cukup. Seringkali seorang pasien membutuhkan darah sampai beberapa kantong untuk menghindari resiko kehabisan darah sebab darah yang mereka keluarkan pada saat pendarahan sudah sangat banyak. Berikut ini contoh tanda tanda penyakit kista yang lebih detail.

Gejala-Penyakit Kista yang dimakasud adalah antara lain:
  1. Nyeri perut pada bagian bawah
  2. Menstruasi tidak teratur, abnormal, dan siklusnya terlalu dekat.
  3. Terdapat masa absen, biasanya (tetapi tidak selalu) terjadi setelah satu atau lebih masa menstruasi normal.
  4. Lebih sering ingin buang air besar atau kecil.
  5. Timbul jerawat yang parah dan sangat mengganggu.
  6. Penyusutan ukuran payudara.
  7. Mengalami perkembangan pada karakteristik lelaki, seperti tumbuh rambut di sekujur tubuh dan wajah, suara berubah menjadi keras serta ukuran cilitorus membesar.
  8. Diabetes.
  9. Mandul atau tidak mempunyai keturunan meski sudah melakukan pengobatan.
  10. Mengalami kegemukan (obesitas).
  11. Pada keadaan yang sudah lanjut dapat teraba benjolan pada daerah perut
  12. Perubahan pola haid, misalnya terlambat haid atau pendarahan diantara periode haid
  13. Pendarahan organ intim rahim yang hebat dan tidak teratur
  14. Nyeri perut hebat disertai mual dan muntah
  15. Pembesaran perut akibat beberapa jenis kista yang cenderung tumbuh makin besar
  16. Rasa sakit seperti digigit semut dibagian bawah perut kiri dan kanan secara bergantian
  17. Keluhan sakit pada pinggang bagian belakang
  18. Ciri Ciri Dari Penyakit Kista Yang Terakhir Jika kista pecah misalnya saat berhubungan seksual penderita akan merasa nyeri bertambah bila melakukan aktivitas fisik berat.

Mengatasi Gangguan Kista

Untuk mengatasi gangguan tersebut biasanya dilakukan beberapa prosedur, jika penyebab gangguannya adalah karena makanan, maka harus menghindari makanan-makanan tersebut. Misalnya saja salah satu penyebab kista tersebut karena pola makanan akibat terlalu banyak mengonsumsi protein hewani ditambah dengan kesuburan wanita tersebut (produktif menghasilkan hormon estrogen, progesteron, FSH dan LH), maka untuk menghindarinya tentu harus menghindari konsumsi berlebihan pada protein hewani.
Jika penyebab penyakitnya karena zat yang disebut karsinogen, yang dapat menimbulkan penyakit berbahaya karena mengandung kimia, misalnya saja dari yang mengandung pengawet, pewarna dan perasa, juga paparan asap rokok, asap kendaraan dan lain sebagainya, maka langkah terbaik tentu juga dengan menghindarinya.

Jika langkah penghindaran dan pencegahan ini tak dapat berjalan dengan baik, kita akan melakukan cara yang kedua, yakni cara terapi hormon. Sebagaimana kita tahu, dalam kasus-kasus tertentu, kista sebagai tumor jinak seringkali mengempis dengan sendirinya apabila hormon kita seimbang. Karena salah satu penyebab kista itu berkembang pesat karena kelebihan hormon salah satunya, entah itu estrogen, progesteron, FSH dan LH. Karena itulah, seringkali untuk manula atau wanita yang sudah menopouse, yang tadinya divonis menderita kista, perlahan-lahan akan hilang karena ketidakproduktifan hormon. Nah, bagi wanita yang masih produktif, bukan tidak mungkin kista dapat disembuhkan, salah satunya dengan terapi hormon yang bertujuan menyeimbangkan hormon-hormon tersebut. 

Langkah kedua adalah dengan terapi herbal. Terapi herbal ini berfungsi untuk detoksifikasi terhadap kista tersebut, juga untuk membunuh sel NK dan LAK yang menyebabkan munculnya kista. Tapi perlu diketahui pengobatan herbal ini harus benar-benar melalui uji klinis yang telah terbukti khasiatnya. Bahkan kelemahannya, pengobatan ini memakan waktu bertahun-tahun. 

Langkah ketiga, dan ini yang menjadi langkah terakhir dari semua pengobatan adalah dengan tindakan laparoskopi mimektomi atau operasi pengangkatan rahim. Operasi ini adalah jalan teraman untuk mengatasi gejala penyakit kista. Dikarenakan kanker jinak, maka Ia tidak menyebar kemana-mana dan juga tidak merusak organ-organ vital lainnya, karena itulah apabila dilakukan tindakan medis operasi tergolong aman, karena Ia berarti membunuh di pusat penyakitnya. 

Seluruh tindakan pencegahan ini akan terlihat berhasil jika memang siklus menstruasi normal kembali, tidak mengalami pendarahan di luar atau di waktu menstruasi, kemudian tidak ada rasa sakit sewaktu buang air kecil, buang air besar maupun berhubungan seksual. Seseorang wanita jadi tidak kesulitan untuk memiliki anak, bisa lahir normal, dan bayi tidak memiliki kelainan. Perlu juga anda tahu apa itu miom? silahkan baca Ciri-Ciri Penyakit Kista Dan Miom Di Rahim, Payudara Pada Perempuan Perlu anda Tahu.

Cici-ciri Kista Sudah Sembuh Dan Mengecil Hilang 

Jika anda menanyakan tentang tanda2 kista sudah mengecil atau cici-ciri kista sudah hilang maka sangat mudah dan jelas, yaitu dengan melihat kebalikan gejala kisata yang anda alami seperti haid lancar , tidak ada benjalan lagi, dan buang air kecil normal. tapi ada baiknya perikasakan kedokter biar lebih tenang.


Nah, demikian gejala penyakit kista dan tanda kista sudah sembuh dan hilang yang patut diketahui oleh para wanita sekian saja dari kami ObatGatal2.Com.com.
Continue reading

Ciri-Ciri Penyakit Kista Dan Miom Di Rahim, Payudara Pada Perempuan Perlu anda Tahu

Sebelum kita membahas masalah ciri-ciri penyakit kista dan miom di rahim dan payudara perempuan, alangkah baiknya kita ketahui kalau kista dan miom, nampaknya kian hari kian menggejala bahkan menjadi momok yang menyakitkan bagi perempuan. Seseorang yang mengidap kista dalam tahap yang paling parah akan nampak seperti orang hamil berumur sembilan bulan. Tak hanya itu, kista dan miom membuat haid berjalan tidak teratur, hingga berakhir di meja operasi.

Ciri Ciri Penyakit Kista Dan Miom Di Rahim, Payudara Pada Perempuan Perlu anda Tahu

Sebelum kita mengetahui ciri-ciri penyakit kista, perlu kita ketahui terlebih dulu kista dan miom adalah tumor, karena dalam definisi yang sederhana, semua jenis benjolan adalah tumor. Kista dan miom adalah tumor yang tumbuh di rahim wanita. Sekalipun tumor, kedua-duanya adalah tumor jinak, yang keberadaannya seringkali tidak disadari karena sering hadir tanpa adanya keluhan. Tetapi kista dan miom merupakan penyakit yang terbanyak ditemui oleh wanita terutama di organ reproduksinya.
Ciri-Ciri Penyakit Kista Dan Miom Di Rahim, Payudara Pada Perempuan Perlu anda Tahu

Penyebab Penyakit Kista dan Miom

Sekalipun tidak berbahaya, namun keduanya harus diangkat jika tak ingin mengganggu keseimbangan tubuh. Para ahli (dokter) seringkali tidak habis pikir bagaimana kista dan miom bisa tumbuh, tetapi para ahli memprediksi, kemungkinan karena gaya hidup, faktor hormonal dan reaksi kimia yang berasal dari makanan, akibat terbiasa mengonsumsi makanan-makanan modern yang kebanyakan berpengawet, mengandung pemanis buatan, mengandung pewarna dan lain sebagainya. Selain itu juga stress, juga pengaruh hormon estrogen dan progesteron turut mempengaruhi berkembangnya tumor. Karena itulah sering didapati, perempuan subur (masih bisa hamil) dapat lebih mudah terpapar tumor daripada wanita menopouse.

Selain itu penyebab lainnya adalah karena infeksi jamur yang tumbuh di sekitar dinding rahim. Bahkan penyebab miom atau kista karena jamur inilah, menurut para ahli ginekologi, walaupun telah diangkat dinding rahimnya, tetap akan menyebabkan kemungkinan tumbuhnya kista atau miom dapat terjadi lagi, karena infeksi ini bisa saja terjadi di luar dinding rahim.

Diantara penyebab semua itu, yang paling tepat dari penyebab terjadinya kista atau miom, kemungkinan besar karena adanya zat karsinogen. Zat karsinogen adalah sel-sel yang bermutasi, berkembang biak secara tak terkendali karena reaksi kimia dari zat-zat karsinogenik seperti asap rokok, kendaraan bermotor, dan senyawa lain yang biasa terdapat dalam makanan. Di dalam penelitian dikatakan, ada sekitar 30 senyawa yang dapat menyebabkan kanker, adapun 300 senyawa lainnya adalah penyebab kanker pada binatang.

Tidak semua penderita kista atau miom tidak mengalami keluhan, ada juga yang tetap mengalami keluhan. Jika terjadi keluhan biasanya dirasakan sebagai berikut, yakni rasa nyeri di bagian bawah, rasa nyeri saat berhubungan seksual, sering buang air kecil dan sering buang air besar, apabila kista atau miom ini sudah membesar, akan terasa benjolan di bagian bawah perut. Selain itu miom akan mengakibatkan seseorang mengalami pendarahan, pendarahan yang bisa terjadi pada saat menstruasi atau di luar menstruasi. Ketika dalam keadaan menstruasi, darah yang keluar juga bisa jadi lebih banyak dari biasanya. Kista dan miom membuat peluang untuk hamil lebih sulit karena penyakit tersebut menekan saluran indung telur dan lain sebagainya.

Ini Dia Ciri-Ciri Penyakit Kista

Untuk lebih lengkapnya, sebelum kita membahas ciri-ciri penyakit kista, lebih dulu perlu kita ketahui pengetahuan dari keduanya. Kista adalah sejenis tumor jinak yang berbentuk kistik atau cairan berisi nanah, udara dan bahan-bahan lainnya yang terbungkus selaput macam jaringan. Kumpulan sel-sel tumor itu terpisah dengan jaringan normal di sekitarnya dan tidak dapat menyebar ke bagian tubuh lain. Itulah sebabnya tumor jinak relatif mudah diangkat dengan jalan pembedahan agar tidak membahayakan kesehatan penderitanya.

Berdasarkan tingkat keganasannya, ada kista yang disebut neo plastik dan non neo plastik. Kista neo plastik sifatnya jinak dan mengempis dengan sendirinya selama 2-3 bulan. Adapun kista non neoplastik harus dioperasi, tapi kesemuanya bergantung pada ukuran dan sifatnya, dan memerlukan riset selama bertahun-tahun. Selain tumbuh di sekitar ovarium, ada kista yang tumbuh di vagina, atau di daerah vulva, di sekitar alat kelamin perempuan. Kista yang tumbuh di sekitar vagina inilah yang sering populer disebut endometriosis, salah satu kelainan yang menyerang alat reproduksi wanita, khususnya dinding rahim dimana dalam setiap bulannya jaringan di dinding rahim yang tidak dibuahi akan luruh (menstruasi) tetapi karena kelainan, dinding rahim atau endometrium justru tumbuh di luar dinding rahim.

 Ciri Ciri Penyakit Miom

Berbeda dengan kista, miom adalah lapisan yang terbungkus semacam selaput jaringan tetapi lebih kenyal dan berukuran sebesar kacang polong. Miom pada mulanya hanya satu, tetapi jika tidak ditangani akan menjadi berkembang. Tetapi menurut penelitian, miom takkan pernah berubah menjadi kanker, dan dalam tingkat yang paling parah hingga penanganannya melalui operasi itu akan terjadi setelah bertahun-tahun lamanya. 

Adalah sangat berbahaya jika seorang penderita miom mengalami hamil muda, kemungkinan kegugurannya lebih besar karena miom yang tumbuh berkembang akan mendesak rahim yang baru menempel menjadi gugur. Selain itu bahaya lainnya bagi wanita hamil yang mendapatkan miom kemungkinan besar jika ditakdirkan dapat melahirkan akan mengalami gangguan letak plasenta, kelainan letak janin, jalan lahir terhalang, kontraksi rahim akan menjadi lemah jika mengalami persalinan normal.

 Ciri-Ciri Penyakit Kista dan Miom Secara Umum

 1. Nyeri haid hebat dan terus menerus.
 2. Pembesaran di perut. Kadang-kadang, kalau masih kecil, belum teraba. Tapi, semakin besar, akan makin teraba seperti ada benjolan.
3. Muncul gejala-gejala penekanan akibat pembesaran kista/mioma. Misalnya, ke depan menekan kandung kencing, ke belakang ke rektum. Akibatnya, muncul gangguan buang air besar dan buang air kecil.
4. Pada mioma uteri, jika ukurannya besar, bisa menekan organ-organ sekitarnya.
5. Jika kista bertangkai, bisa muncul nyeri perut tiba-tiba, bahkan muntah-muntah akibat tangkai kista yang terpuntir.
 6. Bisa juga membuat luas permukaan endometrium menjadi lebih tebal, sehingga haid jadi lebih banyak

Untuk mengatasi miom maupun kista, sebenarnya para dokter maupun ilmuwan medis sudah memberikan caranya, diantaranya melalui beberapa jalan misalnya. Jika penyakit kulit seperti  cacar telah menimpa anda maka butuh Cara Menghilangkan Bekas Cacar Yang Berlubang di Wajah, Tangan Dan Kaki

Pengobatan Herbal

Pengobatan herbal ini diyakini bisa menyembuhkan miom atau kista, asalkan herbal yang dimaksud memang terbukti secara klinis dan teruji sebagai obat yang benar-benar mujarab. Hanya saja kelemahannya, obat-obatan herbal ini tidak dapat sembuh dalam waktu cepat, melainkan bertahun-tahun, itupun tidak semua obat herbal tersebut juga mujarab, jika sifat dari tumor atau kista itu cenderung berat, maka melalui pengobatan herbal terkadang juga kurang mujarab. Salah satu sel yang dibunuh dalam sistem pengobatan herbal adalah sel NK dan LAK selain itu juga berfungsi membuang racun detoksifikasi pada obat dan menormalkan sistem peredaran darah manusia.

Terapi Hormonal

Pengobatan berikut berfungsi untuk menyeimbangkan hormon, antara estrogen, progesteron, FSH dan LH. Jika hormon seimbang, justru kista atau miom akan kempis dengan sendirinya.

Pengangkatan Rahim

Ini satu-satunya jalan terakhir jika dua jalan pengobatan di atas masih belum cukup ampuh untuk mengobati kista dan miom, tetapi justru jalan yang satu ini lebih aman untuk mencegah kista dan miom menyebar kemana-mana, hanya saja setelah rahim diangkat, tidak mungkin bisa hamil lagi, inilah yang seringkali dihindari pasangan muda.
Nah, demikianlah artikel dari kami www.obatgatal2.com dengan bahasan tanda-tanda ataupun ciri-ciri penyakit kista dan miom di dalam rahim dan payudara wanita, agar setiap wanita peduli dengan kesehatan, terutama pada alat reproduksinya
Continue reading