Mengatasi biang keringat pada bayi memang gampang-gampang susah. Pasalnya bayi memang cenderung rentan terhadap biang keringat. Selain itu, bayi juga seringkali sulit untuk didiagnosis karena ketidak mampuannya dalam berbicara. Sehingga jika ada biang keringat pada bagian-bagian kulit yang tidak terlihat maka akan sulit dideteksi kecuali jika ibu memeriksanya dengan teliti.
Untuk mengatasi biang keringat pada bayi, ibu harus mengetahui terlebih dahulu apa saja penyebabnya. Bayi memiliki kelenjar keringat yang belum berkembang dengan baik. Sehingga jika pori-pori tertutupi maka akan kesulitan dalam mengeluarkan keringat. Selain itu, bayi yang terlalu sering digendong juga lebih rentan terkena biang keringat karena bayi harus menghadapi suhu tubuhnya dan suhu tubuh ibunya sendiri yang memicu biang keringat untuk keluar.
Tips Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi 0 Bulan, 1 Bulan, 3 Bulan - 6 Bulan
Cara mengatasi biang keringat pada bayi baru lahir atau yang masih berusia dibawah 6 bulan masih sangat mungkin untuk dilakukan. Biang keringat sendiri sebenarnya bisa hilang dengan sendirinya tanpa pemberian obat. Seperti contohnya biang keringat yang berupan bintil putih, biasanya tidak terasa gatal atau perih sama sekali dan ia mudah pecah. Sehingga tidak perlu penanganan khusus. Namun lain halnya dengan biang keringat yang lebih parah, maka bisa dilakukan beberapa tips berikut untuk mengatasinya:
Cara Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi Aman
1. Penggunaan Minyak Telon
Minyak telon lebih dianjurkan untuk mengatasi biang keringat pada bayi yang berusia dibawah 6 bulan. Minyak telon tidak menimbulkan sensasi panas. Pilihlah minyak telon yang mengandung minyak kelapa minimal 60% atau lebih sehingga tidak panas dikulit bayi. Minyak telon bisadioleskan secara lembut pada kulit bayi yang ada biang keringatnya. Lakukan hal ini terutama setelah memandikan bayi agar kondisi kulit masih bersih saat pengolesan dilakukan.
2. Bedak Salicyl
Para ibu pastinya sudah tidak asing lagi dengan bedak salycil. Bedak ini sudah seperti sahabat bayi terutama untuk mengatasi biang keringat pada bayi. Bedak salicyl memiliki efek mendinginkan sehingga akan sangat nyaman untuk digunakan pada kulit bayi yang sedang terkena biang keringat. Bedak ini bisa dibeli diapotik ataupun di baby shop. Untuk membuatnya lebih ampuh dalam membasmi biang keringat, campurkan bedak salicyl dengan sedikit air. Efek yang ditimbulkan akan seperti bedak dingin dan bayi pastinya akan merasa lebih nyaman.
3. Virgin Coconut Oil (VCO)
VCO adalah minyak kelapa yang masih pure. Sehingga tidak ada campuran apapun dan biasanya digunakan untuk perawatan kulit. Kandungan pada VCO sangat baik dalam meredakan inflamasi, gatal maupun gangguan kulit lainnya seperti ruam. VCO memang bisa digunakan juga untuk memasak namun penggunaannya lebih kepada perawatan kulit. Ia juga mampu melembabkan kulit yang kering. Sehingga cocok untuk mengatasi biang keringat pada bayi. Oleskan tipis-tipis pada bagian kulit yang bermasalah pada bayi.
3. Lotion Calamine
Lotion memang bisa melembabkan kulit bayi namun untuk mengatasi biang keringat sebaiknya tidak menggunakan lotion sembarangan karena bisa saja malah memperburuk ruam pada kulit bayi. Maka sebaiknya gunakan lotion calamine yang memiliki efek menenangkan kulit dan juga bisa mengurangi gatal akibat biang keringat. Hindari juga penggunaan krim-krim yang tidak jelas terutama yang tidak berdasarkan anjuran dokter.
4. Memandikan bayi
Memandikan bayi bisa menjadi cara yang cukup ampuh dalam mengatasi biang keringat pada bayi. Kulit yang bersih biasanya akan terhindar dari biang keringat. Selain itu, dengan memandikan bayi maka sisa-sisa keringat bayi bisa dibersihkan dan tidak menimbulkan infeksi lagi. Selain itu, mandi juga bisa mengurangi rasa gatal yang ditimbulkan. Mandikan bayi dengan air hangat kuku kemudian gunakan handuk yang lembut tanpa menggosok kulit bayi. Tempelkan handuk pada kulit bayi secara lembut agar kulit tidak teriritasi.
5. Bedak Tabur
Bedak tabur juga bisa menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi biang keringat pada bayi. Bedak tabur tidak menyumbat pori-pori sehingga kulit masih bisa bernafas. Bedak tabur bisa menghambat pertumbuhan bakteri dari keringat yang bis amenginfeksi kulit. Pilihlah bedak tabur khusus bayi untuk digunakan terutama pada area-area kulit yang berlipat agar keringat bisa terserap dengan baik oleh bedak. Hati-hati dalam menepuk bedak jangan menepuk-nepuk nedak dekat dengan wajah bayi karena bisa terhirup dan mengganggu pernafasannya.
Jika biang keringat sudah terlanjur menyerang bisa menggunakan beberapa tips diatas. Dengan begitu, biang keringat bisa lebih cepat teratasi dan tidak mengganggu kenyamanan bayi. Namun biang keringat memang bisa datang dan pergi terutama jika beberapa kebiasaan buruk masih tetap dilakukan. Untuk mencegah agar biang keringat tidak gampang kembali. Maka sebaiknya lakukan tindakan pencegahan semaksimal mungkin.Baca juga Obat Biang Keringat Pada Bayi Baru Lahir Dan Usia 2 Bulan
Tindakan Pencegahan Untuk Mengatasi Biang Keringat Pada Bayi
Beberapa tindakan pencegahan berikut bisa meminimalisir datangnya biang keringat dan bisa ibu terapkan sendiri:
1. Pakaian longgar dan menyerap keringat
Pilihlah bahan pakaian yang tidak panas serta dapat menyerap keringat dengan baik agar keringat tidak menumpuk dikulit. Pakaikan pakaian yang longgar agar kulit bayi masih bisa bernafas dengan baik dan tidak menghalangi keluarnya keringat.
2. Hindari menggendong terlalu sering
Sebaiknya bayi tidak terlalu sering digendong karena nantinya justru bayi harus mengatasi dua suhu panas yaitu suhunya dan suhu yang menggendong. Biarkan bayi pada posisi nyamannya seperti berbaring untuk usia dibawah 6 bulan.
3. Ruangan yang nyaman
Kategori ruangan yang nyaman untuk bayi ialah yang memiliki ventilasi udara yang baik. Selain itu, suhu ruangan juga tidak panas maupun lembab. Jika diperlukan bisa memasang kipas angin diruangan bayi namun jangan sampai angin tersebut mengenai badan bayi secara langsung.
4. Menjaga kebersihan
Menjaga kebersihan juga bisa menjadi cara dalam mengatasi biang keringat pada bayi. Dimulai dari rutin memandikan bayi secara teratur. Kemudian, gantilah pakaian bayi jika mulai dibasahi keringat. Sebelum mengganti pakaiannya ada baiknya melap badan bayi dengan waslap basah agar keringat tidak menumpuk dikulitnya. Setelah dilap dengan waslap basah, keringkan kulitnya dengan handuk kering yang lembut.
5. Gunakan produk bayi seperlunya
Produk bayi memang banyak macamnya seperti krim pelembab, baby oil, minyak telon dan sebagainya. Sebaiknya ibu tidak menggunakan produk-produk tersebut terlalu sering karena malah bisa menyumbat pori. Produk perawatan bayi seperti baby oil cukup diberikan ketika bayi selesai mandi. Itupun dalam kondisi kulit yang sudah kering dan tidak lembab.
Menjaga kebersihan bayi memang menjadi kunci agar biang keringat tidak mudah mengganggu kesehatan kulit bayi. Selain itu menjaga suhu ruangan yang dipakai bayi juga penting agar tidak memicu bayi untuk berkeringat secara berlebihan. Meskipun sedikit rumit, namun jika telaten dalam merawat kesehatan kulit bayi maka mengatasi biang keringat pada bayi bisa dilakukan dengan lebih mudah.Sekian saja dari kami www.obatgatal2.com selamat mencoba!
0 komentar: